Di era visual yang serba cepat ini, tampilan adalah kesan pertama yang bicara. Hal ini sangat disadari oleh para siswa jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV), khususnya di tingkat kelas XII yang sedang menapaki ujian pamungkas: Uji Kompetensi Keahlian (UKK).
Salah satu bentuk ujian yang sangat menarik sekaligus menantang adalah proyek membuat daftar menu makanan. Meski terlihat sederhana, tugas ini menuntut kombinasi antara estetika, fungsi, dan strategi komunikasi visual yang efektif.
Kenapa Daftar Menu Makanan?
Desain menu bukan sekadar menyusun nama makanan dan harga. Menu adalah "juru bicara" dari sebuah restoran, kafe, atau bisnis kuliner. Menu yang dirancang secara profesional bisa:
1. Menyampaikan citra brand kuliner
2. Menarik perhatian pelanggan
3. Meningkatkan selera dan strategi penjualan
4. Menata informasi secara fungsional dan visual
Maka dari itu, proyek ini sangat relevan dengan dunia nyata industri kreatif.
Tahapan Uji Kompetensi: Mendesain Menu Makanan
Dalam pelaksanaan UKK, siswa diberikan brief klien simulasi - misalnya restoran tradisional, kafe kekinian, atau warung sehat. Mereka kemudian melewati proses sebagai berikut:
1. Riset Visual dan Brand
Memahami jenis makanan, target pasar, dan suasana tempat makan.
2. Pembuatan Konsep Desar
a. Menentukan gaya visual: minimalis, rustic, retro, modern, dll.
b. Menyusun sketsa layout dan elemen grafis.
3. Produksi Desain Menu
a. Menggunakan software profesional seperti Adobe InDesign, Illustrator, Coreldraw atau Canva Pro.
b. Menyusun hierarki informasi: nama makanan, deskripsi, harga, dan gambar pendukung.
4. Simulasi Cetak dan Presentasi
a. Menyajikan mockup cetak atau digital menu.
b. Memaparkan konsep dan alasan desain secara profesional.
Uji Kompetensi mendesain daftar menu makanan bukan semata-mata tugas sekolah, melainkan latihan nyata untuk mencicipi dunia profesional. Di balik tiap pilihan font dan warna latar, tersimpan kerja keras, ide, dan harapan para siswa DKV.
Karena di dunia desain, tak ada yang terlalu kecil untuk jadi karya besar. Bahkan dari sebuah menu sederhana, bisa lahir desainer hebat yang siap menyajikan kreativitas kelas dunia.
0 Comments:
Posting Komentar